Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

FENOMENA SENIOR DAN JUNIOR DI DALAM KAMPUS (Mata Rantai Yang Sulit Untuk Di Putuskan)





Senior
Dalam dunia kampus tentu tidak asing lagi dengan sebutan Senior dan Junior. Senior adalah angkatan yang lebih dulu berada dikampus, sedangkan junior biasa dikenal dengan MABA (Mahasiswa Baru) atau adik angkatan. Senior adalah teladan bagi adik junior, dimana apa yang dilakukan senior biasanya akan diikuti oleh juniornya dan tanpa sadar itu akan terus menjadi kebiasaan yang akhirnya akan menjadi budaya yang sulit untuk dihilangkan. Apakah itu teladan yang bernilai positif ataupun teladan yang bernilai negatif. 

Senior sering kali akan merasa berkuasa dan punya hak terhadap adik juniornya, terutama kepada MABA (Mahasiswa Baru), biasanya senior akan menuntut suatu penghormatan kepada junior. Dihormati dan dihargai tentu merupakan hak semua orang termasuk junior itu sendiri. Terkadang senior dikuasai ego yang terlalu besar dan ingin dihormati dan dihargai juniornya namun, tanpa sadar dia juga tidak menghargai dan menghormarti juniornya. Sesuai dengan hukum aksi reaksi dimana aksi yang kita berikan kepada sesuatu akan berakibat reaksi dari hal tersebut. Artinya jika ingin dihormati dan dihargai maka kita harus menghormati dan menghargai orang lain terlebih dahulu. 

Junior 
Junior atau adik angkatan, sering kali menjadi korban kejahilan para seniornya terutama MABA (Mahasiswa Baru). Junior awal pertama kuliah akan menjadi sasaran tembak senior seniornya yang sebenarnya tujuannya adalah hal yang positif, yaitu mengajarkan tata krama dan keadaan kampus (Fakultas) dan keunggulan kampus yang mereka pilih agar mereka semakin betah dan merasa inilah pilihan yang tepat. Karna tanpa disadari banyak mahasswa baru yang terjebak dalam kondisi tidak bisa memilih bidang apa yang akan mereka ambil maka disinilah peran senior yang sebenarnya, yaitu memberikan pendidikan awal baik tentang karakter, kondisi dan keadaan kampus, dan keunggulan yang dimiliki kampus tersebut. Namun terkadang banyak senior senior jahil terutama Mahasiswa Abadi/Legenda yang merusak marwah dari pada pendidikan karakter awal bagi para junior. 

Senioritas terkadang melahirkan suatu kedengkian dan keegoisan yang sangat besar sehingga terjadi penindasan terhadap adik junior, baik penindasan secara verbal ataupun fisik. Senior sangat ingin dihormati, dihargai, dicintai oleh adik juniorna tapi banyak dari mereka memilih cara yang kurang tepat untuk memperoleh itu. Respect itu tidak diminta, tetapi respect itu diperoleh. Artinya Penghargaan, penghormatan yang diinginkan senior kepada juniornya adalah berawal dari senior menghormati dan menghargai juniornya. 

"Di hormati dan dihargai karna dicintai akan abadi, dari pada di hormati dan dihargai karna ditakuti".(E.S)


2 comments for "FENOMENA SENIOR DAN JUNIOR DI DALAM KAMPUS (Mata Rantai Yang Sulit Untuk Di Putuskan)"

  1. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete
  2. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete